Swab Nasofaring & Swab Orofaringeal
Sarang nilon berbondong-bondong menyeka memberikan koleksi spesimen yang optimal karena kemampuannya untuk mengumpulkan lebih banyak spesimen di tempat pengumpulan dan lebih cepat melepaskan seluruh spesimen sampel.
ITM (Media Transportasi Inaktivasi)
Fitur:
1.Media ITM berfungsi untuk menonaktifkan virus dan mencegah degradasi asam nukleat.
2. Transportasi suhu kamar
3. Sampel dapat disimpan pada suhu kamar selama 20 hari.
4. Digunakan untuk pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan virus, klamidia, mikoplasma, dan ureaplasma.
VTM (Media Pengangkut Virus)
Fitur:
1. Digunakan untuk pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan sampel virus nasofaring manusia.
2. Media VTM yang tidak digunakan dapat diangkut pada suhu kamar.
3.Contoh persyaratan suhu transportasi & waktu penyimpanan: 2 hingga 4 C°, 48 jam.
Media Garam Normal
Fitur:
1. Tidak beracun, aman dan efektif untuk koleksi rumah.
2. Diproduksi sesuai dengan standar FDA.
3. Suhu kamar untuk transportasi dan penyimpanan.
4. Setelah pengumpulan, persyaratan transportasi sampel: suhu kamar dalam waktu 48 jam.
5. Digunakan untuk pengumpulan, penyimpanan dan pengangkutan virus, klamidia, mikoplasma dan ureaplasma.
6. Validasi: 2 x LoD (positif rendah) dan 10 x LoD (positif tinggi) sampel virus selama 56 jam ( 40℃ selama 12 jam, kemudian 32℃ selama 42 jam) pada produk ini dapat dideteksi dengan RT-PCR.
ATM (Media Transportasi AMIES)
Fitur:
NEST sekali pakai sampler (AMIES) adalah pengumpulan dan sistem transportasi yang digunakan untuk bakteri aerobik, anaerobik dan rewel. Selain itu, NEST sekali pakai sampler (AMIES) dapat digunakan untuk uji asam nukleat bakteri.
1. Sederhanakan pengumpulan, pengangkutan, dan pemrosesan spesimen.
2. Lebih sedikit sampel yang perlu dikumpulkan untuk menawarkan pengalaman yang lebih nyaman.
3. Kemampuan pengawetan yang lebih baik: jumlah koloni sampel berkurang tidak lebih dari 1,5log10 setelah pengawetan selama 48 jam.
UTM (Media Transpot Universal)
Fitur:
1. Sederhanakan pengumpulan, pengangkutan, dan pemrosesan spesimen.
2. Digunakan untuk pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan virus, bakteri, klamidia, mikoplasma, dan ureaplasma. Spesimen yang diangkut dalam media transpor universal dapat digunakan di laboratorium untuk melakukan isolasi dan deteksi patogen.
3. Penggunaan sekali pakai
